EN | ID BISNIS
[Kegiatan] Due Diligence Meeting & Public Expose Penawaran Umum Perdana Saham PT Artajasa Pembayaran Elektronis Tbk 2018

[Kegiatan] Due Diligence Meeting & Public Expose Penawaran Umum Perdana Saham PT Artajasa Pembayaran Elektronis Tbk 2018
Posted March 1, 2018

1 Maret 2018 menjadi langkah awal bersejarah bagi Artajasa. Karena Artajasa bersiap memasuki babak baru untuk menjadi perusahaan terbuka. Sehari setelah memperoleh izin pra efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Artajasa mengadakan Due Diligence Meeting & Public Expose Penawaran Umum Perdana Saham PT Artajasa Pembayaran Elektronis Tbk yang digelar di Ballroom The Ritz-Carlton Hotel Pacific Place Jakarta.

Dihadiri sekitar 200 calon investor, Artajasa menyampaikan paparan resmi mengenai penawaran saham Artajasa kepada publik sebagai bagian dari perjalanan menuju perusahaan terbuka.  Perusahaan pun menunjuk PT Indo Premier Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi dan PT CLSA Sekuritas Indonesia sebagai Penjamin Emisi Efek Utama.

Bayu Hanantasena, Direktur Utama Artajasa mengatakan industri sistem pembayaran saat ini masih sangat menjanjikan. Dengan didukung oleh beberapa faktor seperti tingkat penetrasi layanan perbankan dan keuangan yang masih rendah, kemudian inisiatif Pemerintah Indonesia untuk mendorong pertumbuhan transaksi non-tunai, dan juga pertumbuhan transaksi e-commerce maka industri ini sangatlah potensial. “Sebagai pelopor di industri sistem pembayaran, rencana IPO ini merupakan strategi korporasi dalam mendukung implementasi Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Dengan prospek bisnis yang menjanjikan, diharapkan kehadiran Artajasa sebagai perusahaan publik nantinya dapat menjadikan Artajasa sebagai partner yang lebih baik bagi seluruh industri, memiliki keterbukaan informasi dan melakukan good governance.”

Artajasa menargetkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan dapat diperoleh pada tanggal 22 Maret 2018 dan masa penawaran umum akan dilangsungkan pada tanggal 23 dan 26 Maret 2018. Pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) direncanakan pada tanggal 29 Maret 2018.